Pages

Ads 468x60px

Sabtu, 30 Maret 2013

SHARF

Jual  beli  mata  uang  asing  yang  saling  berbeda, seperti  Rupiah  dengan  Dolar,  Dolar  dengan  Yen; Sharf dilakukan dalam bentuk Bank Notes dan transfer, dengan menggunakan nilai kurs yang berlaku pada saat transaksi.

MUDHARABAH

Akad yang dilakukan antara pemilik modal (shahibul mal) dengan pengelola (mudharib) dimana nisbah bagi hasil disepakati di awal, sedangkan kerugian ditanggung oleh pemilik modal.

Retail Sales

Data  ini  menghitung  total  penerimaan  toko-toko  ritel,  tanpa  memasukkan  komponen pengeluaran  untuk  sektor  jasa  di  dalamnya.  Data  bulanan  ini  menunjukkan  persentase perubahan dari data bulan sebelumnya. Angka negatif menunjukkan jumlah penjualan menurun dari penjualan bulan  sebelumnya. Revisi  dari  data  yang  sudah dirilis dapat  menyebabkan fluktuasi harga yang cukup signifikan.

Industrial Production

Industrial Production adalah data bulanan yang mengukur total produksi dari seluruh pabrik, pertambangan, dan perusahaan pelayanan publik (listrik, air, gas, transportasi, dan lain-lain). Manufacturing Production, komponen terbesar dari data Industrial Production, dapat diprediksi secara akurat dari total jam kerja dari laporan ketenagakerjaan. Salah satu kelemahan terbesar dari data ini adalah dimasukkannya komponen tingkat produksi pelayanan publik yang bisa sangat dipengaruhi oleh perubahan (contohnya perubahan cuaca).

Peningkatan yang melebihi perkiraan pada indikator ini diartikan sebagai naiknya tingkat inflasi, yang pada gilirannya nanti akan menyebabkan turunnya harga-harga obligasi dan naiknya tingkat suku bunga

Business Inventories

Angka persediaan barang yang telah diproduksi namun belum terjual. Merupakan salah satu komponen dalam perhitungan GDP dan dapat memberikan petunjuk penting mengenai arah perekonomian di masa yang akan datang.

Rabu, 27 Maret 2013

ECONOMIC INDICATORS

Leading economic indicators adalah suatu data indikasi awal dari naik & turunnya siklus ekonomi yang sering digunakan untuk memprediksi kondisi perekonomian ke depan.

News & data perekonomian dapat dilihat di :
•    http://www.actionforex.com : News, Economic Indicator, Central Bank Rates dll
•    http://today.reuters.com/news/home.aspx : News, Market Review
•    http://www.bloomberg.com/news/markets/currencies.html : News, Market Review
•    http://www.caf-institute.com/ : Data & berita ekonomi dalam Bahasa Indonesia
•    http://www.asiafxonline.com/ : Kalender ekonomi, Market Review Bahasa Indonesia
•    http://www.forexfactory.com/ : Kalender ekonomi (bisa di set waktu WIB)
•    http://www.dailyfx.com/calendar/briefing/ : Kalender ekonomi khusus US
•    http://www.easy-forex.com/en/ : Kalender ekonomi yg biasanya cepat di update

Jumat, 22 Maret 2013

Contoh Interest Arbitrage:

Investor Amerika dengan modal $1000 berinvestasi di London dengan tingkat suku bunga 10% per 3 bulan dan kurs yang berlaku saat itu:
£1 = $2. Maka nilai investasinya menjadi £500. Setelah tiga bulan,
pengusaha tersebut akan menerima uang hasil investasi sebesar:
£500 + (10% x £500) = £550

Dalam tiga bulan tersebut:
  • Jika kurs £ terhadap $ tetap sebesar £1 = $2, maka dollar yang akan diterima dari hasil investasinya sebesar $1100.
  • Jika kurs £ terhadap $ menjadi £1 = $1,5 (£ mengalami depresiasi), maka dollar yang akan diterima sebagai hasil investasi menjadi sebesar $825.
  • Jika kurs £ terhadap $ menjadi £1 = $2,5 (£ mengalami apresiasi), maka dollar yang akan diterima sebagai hasil investasi menjadi sebesar $1375.

Contoh Forward Transaction:

Pada tanggal 1 Mei 2005, seorang pengusaha Indonesia mengadakan kontrak/perjanjian dengan Bank Mandiri, dengan isi perjanjian:

“Pada tanggal 1 Agustus 2005 (tiga bulan kemudian), pengusaha tersebut akan menukarkan uang sejumlah Rp 1 milyar menjadi dollar USA di Bank Mandiri, dengan kurs yang disetujui sebesar $1= Rp 8500.

Maka pada tanggal 1 Agustus 2005, pengusaha tersebut akan
mendapatkan uang dalam mata uang dollar sebesar = Rp 1 milyar / Rp
8500 = $117.674,0588

Catatan: kurs $1 = Rp 8500 merupakan forward rate yaitu kurs pada tanggal 1 Mei, bukan merupakan kurs yang terjadi pada tanggal 1Agustus 2005. Kurs sebenarnya yang terjadi di pasar valas pada tanggal 1 Agustus 2005 (spot rate) besarnya bisa sama dengan, lebih besar
atau lebih kecil dari forward rate.

DRAGON FLY DOJI

Dragon Fly Doji : menunjukkan kemungkinan bahwa harga akan bergerak naik di hari berikutnya.

Terjadi  jika  harga  pembukaan  sama  dengan harga penutupan , dan keduanya tidak berbeda jauh dari harga tinggi.



Kamis, 21 Maret 2013

Garis arah gejala (trend line)


Bila sebagai pedoman perkembangan  gerak harga, bisa dimanfaatkan posisi komponen penutupannya di garis periode untuk grafik batang, maka pengambilan keputusan jual- beli bisa juga dibantu dengan mengenali pola dasar yang sedang terbentuk. Kemudian petunjuk lain adalah arah gejala yang dinyatakan melalui garis lurus (trend line) yang ditarik dari kanan ke kiri mulai dari suatu puncak atau lembah yang menghubungi suatu puncak atau lembah lain lagi. Pada pasar yang melemah (bearish market) penghubungan puncak dengan puncak akan membentuk  garis arah gejala menurun  (down trendline) yang  disebut  juga  garis  penghambat   (resistance   line)  karena  penawaran   nampak membatasi permintaan agar harga tidak naik sampai dorongan permintaan mengalahkan penawaran. Sebaliknya pada pasar yang menguat (bullish market) penghubungan lembah dengan lembah harus dilaksanakan  sehingga kita berbicara mengenai garis arah gejala naik (up trendline) atau garis pendukung (support line). Semakin kecil sudut garis, dan semakin banyak puncak atau lembah saling berhubungan, maka semakin mudah pula bisa terjadi perubahan dari garis penghambat menjadi garis pendukung atau sebaliknya.

Garis arah gejala turun (down trendline) yang ditarik dari puncak A ke B terus sampai memotong  grafik  harga  kita  mendapatkan  pentunjuk  membeli  pada  harga  penutupan maka tindakan beli tentu diambil pada hari berikutnya, namun dengan adanya perkembangan  teknologi dalam bentuk komputer yang bisa menghitung  dengan  cepat, ada cara yang lebih canggih untuk mendapatkan sinyal jual-beli.

Pengembangan selanjutnya terhadap garis arah gejala yang berbentuk lurus, adalah rata- rata arah gejala yang berbentuk lengkung atau gelombang karena titik-titik harga rata-rata disambung satu sama lain.




Harga rata-rata selama misalnya 10 hari dapat ditetapkan berupa suatu titik pada hari ke-
11 dan seterusnya, jadi bila titik-titik demikian disambung satu sama lain, akan terbentuk
garis lengkung  yang disebut  rata-rata  bergerak (moving  average)  yang dalam hal ini dinamakan rata-rata begerak 10 hari (10 days moving average, dengan lambang MA-
10).  Rata-rata  bisa  dihitung  secara  aritmetik  sebagai  perhitungan  paling  sederhana (simple moving average) atau secara berbobot (weighted moving average) atau eksponensial (exponential moving average) yang lebih rumit dan pemakaiannya bergantung selera pemakainya.

Bila  pedoman   garis   gejala  turun   (down   trendline)   yang   juga  bisa  disebut   garis penghambat dalam gambar di atas, memberikan indikasi membeli pada harga penutupan maka  petunjuk  rata-rata  gejala  sederhana  (simple  moving  average)  10  hari,  sehingga jelaslah bahwa analisis dengan rata-rata gejala adalah lebih akurat daripada hanya dengan garis gejala.

Analisis  yang  lebih  cermat  lagi bisa  dilakukan  dengan  indikator  yang  lebih  canggih seperti gabungan rata-rata arah gejala, kemudian dengan osilator momentum untuk gerak harga yang arahnya adalah ke samping,  dan banyak  metode  lain yang berada di luar jangkauan materi untuk tingkat pemula.

Indikator yang tersedia mencakup 92 buah yang dapat dibagi dalam enam buah golongan, yaitu arah gejala, volatilitas, momentum,  siklus, kekuatan pasar (market strength) dan indikator pendukung & penghambat (support & resistance).

Golongan gerak balik (reversals)


 Pada pola puncak atau lembah bulat (saucer/round top or bottom) perubahan dalam permintaan dan penawaran berjalan dengan lambat, dengan demikian juga volume yang terjadi  adalah  minim  sehingga  semuanya  menunjuk  kepada  pasar  yang  sedang  tidak begitu berminat.  Adalah  sulit untuk menetapkan  suatu  sasaran  harga (price objective) sehingga satu-satunya jalan adalah untuk mengamati kapan terjadi perubahan yang berarti untuk memberikan aba-aba tentang minat pasar yang telah menjadi lebih besar dan memberikan harapan lebih baik.

University of Michigan Consumer Sentiment Index


Adalah   hasil   survey   tentang   kepercayaan   konsumen   yang   diselenggarakan   oleh University  of  Michigan.  Merupakan  indikator  kepercayaan  konsumen  Amerika  yang paling banyak diperhatikan.

Kepercayaan  konsumen adalah indikator penting  bagi siklus bisnis karena menyajikan informasi penting tentang penilaian konsumen terhadap kondisi saat ini dan harapan pada masa mendatang.

Data survey diambil dengan cara mengirimkan kuesioner ke sekitar 5.000 rumah tangga di seluruh negeri sebagai sampel yang mewakili, di mana kurang lebih 3.500 diantaranya merespon. Kuesioner tersebut berisi 5 pertanyaan yaitu (1) rating kondisi usaha di lingkungan rumah tangga tersebut, (2) rating kondisi usaha dalam enam bulan, (3) ketersediaan  lapangan  kerja  di  lingkungan  rumah  tangga  tersebut,  (4)  ketersediaan lapangan kerja dalam enam bulan, dan (5) penghasilan keluarga dalam enam bulan.

Consumer  Confidence  ini berhubungan  erat dengan tingkat  pengangguran,  inflasi, dan penghasilan  riil.  Umumnya,  kepercayaan  konsumen  akan tinggi  jika  tingkat pengangguran rendah dan tingkat pertumbuhan GDP tinggi.

Pasar-pasar  finansial  menerjemahkan  naiknya  angka  indeks  ini sebagai  indikasi  akan naiknya pula tingkat pengeluaran konsumen. Tingginya tingkat konsumsi pada gilirannya nanti akan dapat memicu naiknya tingkat inflasi.

Productivity


Mengukur perubahan dalam jumlah barang dan jasa yang diproduksi per unit. Menggabungkan  input  buruh  dan  modal.  Harga  unit  dari  komponen  buruh  adalah indikator yang berguna untuk mengukur tekanan terhadap upah. Produktivitas  menjadi semakin penting artinya dalam beberapa tahun terakhir sejak Federal Reserve mulai memberi perhatian pada perkembangan trend dan tingkat inflasi.

M4 - Money Supply

Adalah  data  yang  menghitung  jumlah uang  yang  beredar  dalam  suatu  perekonomian. Merupakan jumlah dari:

Jumlah uang yang beredar dalam bentuk koin maupun kertas;
Jumlah pinjaman dari bank, kepada perseorangan, perusahaan dan bank-bank lain;
Jumlah uang yang dipinjam oleh pemerintah.

Para  pakar  moneter  meyakini  bahwa  Money  Supply  ini adalah  indikator  yang  bagus untuk memprediksi tingkat inflasi. Namun, korelasinya menjadi tidak dapat diandalkan sejak liberalisasi finansial pada tahun 80‘an.

Housing Starts & Building Permits

Housing   starts   adalah  data  bulanan   yang   menghitung   jumlah   pembangunan   unit perumahan  baru  per bulannya.  Sebagian  besar  data Housing  Starts  dikumpulkan  dari jumlah aplikasi dan ijin (permits) untuk pembangunan rumah.

Data  ini termasuk  indikator  utama.  Pentingnya  data ini terletak  pada  kemampuannya untuk memicu perubahan kondisi perekonomian, memprediksi perubahan tingkat pertumbuhan. Turunnya jumlah unit perumahan baru dapat memperlambat perekonomian dan mendorong ke arah resesi. Sebaliknya, peningkatan pada jumlah unit perumahan baru mengindikasikan tumbuhnya perekonomian.

Peningkatan bulanan yang melebihi perkiraan diartikan sebagai indikasi naiknya tekanan inflasi.

Existing Home Sales

Adalah  sebuah  laporan  regional  mengenai  aktivitas  penjualan  kembali  rumah  bekas tinggal. Sangat berguna untuk mengetahui kondisi konsumen saat ini karena konsumen tentunya hanya akan membeli rumah jika merasa "aman" dengan kondisi keuangannya.

ISTILAH DALAM FUNDAMENTAL FOREX


All Industries Index
Indeks ini menunjukkan  pergerakan  harga untuk kombinasi  harga yang telah di-adjust
(disesuaikan) terlebih dahulu dari semua indeks perindustrian.

ABC Consumer Confidence
Adalah survey kepercayaan konsumen yang dirilis oleh lembaga riset swasta Redbook Research. Dengan skala rating berkisar mulai dari -100 hingga +100, survey ini memiliki fungsi yang sama dengan survey-survey kepercayaan konsumen lainnya.

Average Hourly Earnings

Tingkat pertumbuhan antara tingkat rata-rata per jam dalam satu bulan dan tingkat pertumbuhan upah, sehingga dapat pula dijadikan indikator inflasi. Tingkat per tahunnya juga penting disimak untuk memberikan gambaran trend jangka panjang.

Business Inventories
Angka persediaan barang yang telah diproduksi namun belum terjual. Merupakan salah satu  komponen  dalam  perhitungan  GDP  dan  dapat  memberikan  petunjuk  penting mengenai arah perekonomian di masa yang akan datang.

Business Confidence
Indeks kepercayaan bisnis yang dirilis per bulan ini menunjukkan bagaimana para pengusaha  dalam  mengevaluasi  kondisi  ekonomi  dan politik  saat  ini  dan  bagaimana mereka memperkirakan prospek perekonomian dalam jangka 6 bulan ke depan.


CBI Survey
Organisasi  pengusaha  terbesar  di  Inggris,  memfokuskan  pada  menciptakan mempertahankan  kondisi  ideal  bagi  kompetisi  dan  kemakmuran  yang  optimal  bagi semua.  CBI  menerbitkan  survei tiap bulan dan empat  bulan sekali terhadap  penilaian pada sektor jasa dan manufaktur masa lalu, saat ini, dan yang akan datang. Indeks yang dihasilkan   menunjukan   pandangan   responden   untuk   berbagai   hal   seperti   output, penjualan, harga, investasi, dan permintaan ekspor/impor.

Challenger Layoffs

Adalah   laporan   bulanan   mengenai   jumlah   pemotongan   kerja   yang   diumumkan perusahaan-perusahaan.   Dengan  demikian,  semakin  kecil  angka  Challenger  Layoffs, berarti  semakin  banyak  penduduk  yang  bekerja.  Pekerjaan  berarti  penghasilan,  dan tingkat penghasilan berhubungan erat dengan tingkat konsumsi yang merupakan pelumas bagi roda perekonomian. Singkatnya, semakin kecil angka Challenger Layoffs, semakin sehat perekonomian.